Jakarta,Metapos.id – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) kembali menegaskan komitmennya dalam
mendukung perkembangan pasar modal, pasar keuangan Indonesia, dan pasar regional melalui penandatanganan kerja sama dengan Viet Nam Securities Depository and Clearing Corporation (VSDC). Kerja sama tersebut terjalin secara resmi pada 18 Oktober 2023 melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Penandatanganan dilakukan Direktur Keuangan dan Administrasi KSEI Imelda Sebayang dan Chief Executive Officer VSDC Duong Van Thanh yang disaksikan oleh Chairman of Viet Nam Securities Depository and Clearing Corporation (VSDC) Nguyen Son, Chairwoman of the State Securities Commission Vu Thi Chan Phuong, Vice Minister of the Ministry of Finance Nguyen Duc Chi, Direktur PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Umi Kulsum; ACG Chairman Wenhua
DAI, dan World Forum of CSD Chairman Yedil Medeu.
Acara ini dilaksanakan bertepatan dengan 25th ACG Annual General Meeting yang diadakan pada 17-20 Oktober 2023 di DaNang, Vietnam.Penandatanganan MoU menandai komitmen KSEI bersama VSDC untuk berkolaborasi lebih jauh dalam pengembangan industri pasar modal di Asia Pasifik, khususnya di Indonesia dan
Vietnam. Imelda Sebayang menyatakan, ”MoU antara KSEI dan VSDC merupakan bagian dari langkah strategis yang diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pasar modal di negara masing-masing serta regional.
Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung akselerasi pertukaran informasi dan pengetahuan antara KSEI dan VSDC dalam rangka peningkatan
layanan central securities depository yang mampu bersaing secara internasional,” papar Imelda.
Poin penting dalam MoU tersebut meliputi kerja sama pertukaran informasi yang mencakup statistik operasional dan perkembangan pasar, model operasi bisnis dan peluang perbaikan,produk dan layanan yang disediakan oleh para pihak termasuk proses aksi korporasi, layanan dana dan lain-lain, serta hal lainnya yang memungkinkan untuk dilakukan kerja sama. Pada dasarnya, poin kerja sama tersebut merupakan komitmen bersama untuk membangun pasar modal dan industri keuangan.
Penandatanganan MoU antara KSEI dengan CSD lain sudah dimulai sejak 2000, yaitu bersama The Central Depository (Pte) Limited (Singapore) pada 2000, kemudian diikuti dengan Thailand Securities Depository Company Limited pada 2009, Japan Securities Depository Center, Inc
pada 2009, Korea Securities Depository pada 2012 dan 2014, Central Securities Depository of Iran pada 2013, Taiwan Depository & Clearing Corporation pada 2016, serta Markezi Kayit Kurulusu Turki pada 2017.
Jalinan kerja sama dengan CSD dari negara lain terbukti dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan pasar modal Indonesia. Hal ini terlihat dari milestone KSEI selama beberapa
tahun terakhir melalui implementasi S-INVEST dan S-MULTIVEST yang bekerjasama dengan Korea Securities Depository, serta eASY.KSEI yang bekerjasama dengan Markezi Kayit Kurulusu Turki.
KSEI juga telah melakukan benchmark industri layanan urun dana (crowdfunding)
bersama KSD dan pelaku pasar di Korea Selatan. Langkah ini ditempuh dalam rangka peningkatan efisiensi dan transparansi, serta mendukung integrasi dalam industri securities crowdfunding di Indonesia. Kolaborasi antara KSEI dan VSDC ini berperan penting untuk
mempercepat peningkatan pasar modal di negara masing-masing, serta mendukung
pengembangan industri secara internasional.