Jakarta,Metapos.id – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking tahap ketiga untuk pembangunan rumah sakit umum pusat atau RSUP di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada hari ini.
“Sudah mulai dibangun tiga rumah sakit swasta yang kami groundbreaking bulan lalu, dua bulan lalu, tiga bulan lalu, dan hari ini kami groundbreaking lagi untuk RSUP yang akan dibangun oleh pemerintah,” kata Jokowi dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 20 Desember.
Sebelumnya, Jokowi sudah melakukan groundbreaking untuk tiga rumah sakit swasta.
Ketiga rumah sakit tersebut yakni, RS Hermina, RS Abdi Waluyo, dan RS Mayapada.
“Setelah ini, sudah antre lagi tiga rumah sakit swasta (untuk groundbreaking). Saya enggak tahu di IKN ini, kok, orang berbondong-bondong mendirikan rumah sakit,” ujarnya.
Jokowi menilai, dengan dimulainya pembangunan RSUP ini diharapkan masyarakat tak lagi melakukan cek kesehatan atau pengobatan ke luar negeri.
“Ini nanti mestinya kalau sudah jadi semuanya, tidak ada lagi masyarakat kami yang pergi ke Malaysia, Singapura, Jepang, AS, untuk kesehatan ini. Kami harapkan, semuanya nanti bisa dilakukan di Indonesia, khususnya di IKN,” ucapnya.
Kendati RSUP yang akan dibangun di IKN tersebut difokuskan untuk menangani penyakit Jantung dan Stroke.
Namun, Jokowi berharap, masyarakat dapat terhindar dari kedua penyakit itu.
Sebab, nantinya pembangunan RSUP sendiri akan dirancang dengan konsep green building atau bangunan hijau.
“Kalau kami melihat kehijauan di sini, oksigennya banyak, mestinya pikirannya senang, strokenya menjauh, lah, menurut saya, jantungnya juga menjauh karena suasana hijau. Memang ke depan, selalu saya tekankan kepada siapa pun yang membangun di IKN gedungnya harus gedung hijau, green building,” tutur Jokowi.
Di samping itu, Jokowi pun akan melakukan penghijauan kembali di IKN Nusantara.
Hal ini dilakukan agar IKN benar-benar menjadi kawasan ibu kota yang sangat hijau, sehingga di negara manapun tak dijumpai ibu kota seperti IKN.