Jakarta, Metapos.id – PT Kliring Berjangka Indonesia (PT KBI) menyampaikan komitmennya untuk terus memperkuat peran strategis dalam mendukung perdagangan berjangka komoditi di Indonesia, khususnya dalam penguatan transaksi multilateral berbasis komoditas unggulan.
Hal ini terlihat dalam acara penutupan Bulan Literasi Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) 2024 yang dilaksanakan di Jakarta pada 12 Oktober 2024 dengan Tema “Transformasi PBK di Era Digital”.Kepala Bappebti, Kasan, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya pengembangan transaksi multilateral berbasis komoditas seperti CPO, kopi, kakao, karet, timah, nikel, dan batu bara. Ia menyatakan bahwa literasi dan edukasi tentang PBK harus terus berlanjut agar masyarakat lebih memahami potensi besar dari industri ini.Merespons hal tersebut, Direktur Utama PT KBI, Budi Susanto menyatakan, “Kami siap mendukung visi penguatan transaksi multilateral ini dengan menyediakan jaminan kliring yang aman dan transparan.
PT KBI berperan penting dalam memastikan penyelesaian transaksi yang terpercaya, sehingga masyarakat dan pelaku usaha dapat lebih yakin dalam berpartisipasi di pasar berjangka komoditi.Budi menambahkan, “Dengan adanya kegiatan ini, kita dapat memperkuat sinergi antar pelaku usaha dalam ekosistem PBK.
Sehingga, tiap pelaku memiliki kesadaran dan tanggung jawab yang sama untuk berkomitmen menciptakan industri yang lebih sehat dan maju. Pada akhirnya, kita bisa mengedukasi masyarakat agar lebih teliti dalam melihat sisi risiko dan legalitas yang menjadi dasar keamanan bertransaksi di PBK.” Hingga bulan Juni 2024, total transaksi PBK yang tercatat di PT KBI sebesar 3.855.248,5 lot.