Metapos ,Papua-Tradisi Bakar Batu merupakan salah satu tradisi penting di Papua Pegunungan yang berupa ritual memasak bersama-sama warga yang bertujuan untuk bersyukur dan bersilaturahmi.
Wadan Satgas Yonif 721/Mks Kpt Inf Senopati Yudho Prakoso beserta 11 Personel lainnya menghadiri acara Bakar Batu untuk memperingati kematian Alm Giming di Desa Baligga, Distrik Balingga, Lanny Jaya, Papua Pegunungan, Jumat (21/04/23).
Kegiatan Bakar Batu tersebut dihadiri sekitar 200 orang yang terdiri dari Wadan Satgas Yonif 721/Mks bersama dengan Pasiter serta 10 personel Satgas Yonif 721/Mks, kepala suku Distrik Balingga, Kepala Desa Balingga, Kepala Desa Yumaneri, Kepala Desa Towewak serta masyarakat dari 10 kampung yang ada di distrik Balingga.
Demikian disampaikan oleh Wadan Satgas Yonif 721/Mks dalam keterangannya.
Diungkapkan oleh Wadan Satgas Yonif 721/Mks Bahwa undangan acara Bakar Batu sekaligus untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat Papua, khususnya di Distrik Balingga.
“Tujuan kami adalah bersama-sama dengan masyarakat untuk menjaga keamanan sekaligus membantu pemerintah dalam pembangunan di Balingga, serta sangat mengapresiasi hubungan baik dan kerja sama masyarakat Balingga apabila ada suatu kegiatan,” ungkap Wadan Satgas.
Dalam acara Bakar Batu tersebut, Wadan Satgas juga memberikan bantuan berupa Sembako untuk masyarakat Distrik Balingga.
Kehadiran TNI di Distrik Balingga disambut baik oleh masyarakat sekitar.
Salah satu warga dari Distrik Balingga bernama Bpk Lekinus Tabuni selaku kepala sekolah SD Balingga, memberikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada TNI, khususnya Yonif 721/Mks.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Prajurit TNI atas kehadirannya dan selamat bertugas untuk melayani masyarakat Papua, kita jalin hubungan yang baik untuk membangun serta menjaga keamanan di Papua,” ungkapnya.
“Terima Kasi TNI dan Selamat Bertugas, Tuhan Memberkati,” imbuh Bpk Lekinus Tabuni.