JAKARTA,Metapos.id – Dalam rangka mendukung dan mensukseskan pelaksanaan KTT ASEAN 2023, Pertamina mempersembahkan sebuah kegiatan bertajuk “Rumpun Bambu” di lokasi pelaksanaan KTT ASEAN 2023. Kegiatan yang dilaksanakan bekerja sama dengan Yayasan Bambu Lingkungan Lestari (YBLL) ini sebagai bagian dari upaya untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan melalui ekonomi hijau, energi hijau dan mobilitas hijau.
Kegiatan yang dipusatkan di Labuan Bajo ini akan berlangsung selama satu minggu dari 7 -13 Mei 2023, dengan menampilkan sejumlah kegiatan yang bernuansa bambu yang dimaksudkan untuk memperluas agroforestry bambu berbasis masyarakat di Flores.
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan mengajak masyarakat untuk memperluas hutan bambu di wilayah ini.
“Agroforestry ini bentuk dukungan Pertamina dalam meningkatkan produksi pellet hitam berbahan bambu. Pellet hitam ini dapat dijadikan sebagai energy alternative yang ternyata mempunyai emisi yang lebih rendah daripada kayu bakar yang ramah lingkungan,” kata Fadjar.
Fadjar menjelaskan kegiatan bersama Rumpun Bambu ini akan menampilkan sejumlah aktivitas bernuansa bambu dengan 4 kegiatan utama, yaitu Rumpun Exhibition (Pameran Rumpun), Awarding Night (Malam Penghargaan), Green Mobility With Bamboo Bikes (Mobilitas Hijau dengan Sepeda Bambu) dan Bamboo Campus Groundbreaking (Peletakan Batu Pertama Kampus Bambu).
Pameran Rumpun akan menampilkan foto-foto “Mama Bambu” yang diambil dari kebun bambu yang dikembangkan oleh 388 perempuan di 21 desa di Flores yang berhasil merawat 2,5 juta bibit bambu. Pameran ini juga akan menampilkan produk bambu inovatif, seperti sepeda bambu Spedagi, dan maket kabin bambu ekowisata serta rumah tradisional. Pameran ini akan digelar selama dari 7 -13 Mei 2023 di Goa Batu Cermin Exhibition Hall.
Malam Penghargaan merupakan penghargaan kepada lima arsitek muda pemenang Sayembara Nasional Desain Kabin Bambu Ekowisata serta para peserta Lokakarya Konstruksi Bambu. Sedangkan Mobilitas Hijau dengan Sepeda Bambu merupakan Gowes Fajar & Senja bersama sepeda bambu Spedagi menelusuri rute indah Labuan Bajo untuk meningkatkan kesadaran dan ketertarikan masyarakat pada mode-mode transportasi yang lebih ramah lingkungan, termasuk sepeda bambu Spedagi yang sudah memenangkan penghargaan. Gowes bareng ini dilaksanakan pada 7 dan 8 Mei 2023.
Terakhir, Peletakan Batu Pertama Kampus Bambu dilakukan di Kampus Bambu Komodo (KBK), kawasan terintegrasi yang terdiri dari pusat pelatihan, asrama dan Rumah Produksi Bersama (RPB). KBK ini akan berperan sebagai pusat pembelajaran, kreativitas, serta produksi produk-produk bambu inovatif, yang akan dilaksanakan pada 8 Mei 2023.
Fadjar mengungkapkan seluruh rangkaian acara dalam Rumpun Bambu ini adalah bagian dari upaya Pertamina mendukung pembangunan berkelanjutan melalui penggunaan energi terbarukan.
“Kita hadir di momen KTT ASEAN 2023 selain untuk memeriahkan acara KTT nya sendiri tetapi juga bagian dari upaya kita mendukung pembangunan berkelanjutan melalui ekonomi hijau, energi hijau dan mobilitas hijau,” tandas Fadjar.